Sepoi-Sepoi Pantai Baru
[Bantul]
Tanggal kunjungan : 6 April 2014
Waktu rekomendasi : Saat air laut tidak pasang dan tidak masa liburan sekolah.
Namanya Pantai Baru, termasuk di jajaran pantai-pantai Bantul. Letaknya dekat dengan Pantai Kuwaru, lebih tepatnya di sebelah barat Pantai Kuwaru. Setelah tahu ada Pantai Baru, aku dan keluarga lebih suka ke pantai ini daripada ke Kuwaru. Kenapa? Karena suasananya masih rimbun dan jauh dari bibir pantai. Tapi kalau lagi pasang, yaa airnya bisa naik sampai dekat warung-warung.
Di sini ada warung seafood berjajar-jajar. Para pengunjung pun menikmati kuliner seafood di bawah rimbunan pohon cemara pantai. Sangat sepoi-sepoi. Jika datang ke pantai ini, jangan harap bisa mandi di air laut. Sangat berbahaya (dan panas menyengat). Mendingan, siapin aja tikar dan bantal. Lalu molooor.. Zzzz...
Tapi, kalau kamu pesan makanan di salah satu warung disana, kamu bisa duduk di tikar yang telah disiapkan oleh pemilik warung. Dan itu tak terbatas waktu, sampai bosan di sana pun boleh. Ya kali mau di sana sampe subuh? Hahaha...
Pesan makanan seafood di sini mudah. Nggak usah beli mentah, langsung aja bilang sama pemilik warung, mau pesan apa. Misal cumi asam pedas, atau kerang rebus. Tapi kalo mau beli mentahnya pun ada.
Tiket masuk gabungan sama Pantai Kuwaru.
Toilet ada (buang air kecil : Rp 1.000,-).
Mushola ada (mushola lho ya, bukan masjid).
Parkir luas. Parkir mobil Rp 5.000,-
Yaaa begitulah, udah beberapa kali sih dateng ke sini, tapi baru sekarang aku share.
Tanggal kunjungan : 6 April 2014
Waktu rekomendasi : Saat air laut tidak pasang dan tidak masa liburan sekolah.
 |
| Aku dan Pantai Baru |
Namanya Pantai Baru, termasuk di jajaran pantai-pantai Bantul. Letaknya dekat dengan Pantai Kuwaru, lebih tepatnya di sebelah barat Pantai Kuwaru. Setelah tahu ada Pantai Baru, aku dan keluarga lebih suka ke pantai ini daripada ke Kuwaru. Kenapa? Karena suasananya masih rimbun dan jauh dari bibir pantai. Tapi kalau lagi pasang, yaa airnya bisa naik sampai dekat warung-warung.
Di sini ada warung seafood berjajar-jajar. Para pengunjung pun menikmati kuliner seafood di bawah rimbunan pohon cemara pantai. Sangat sepoi-sepoi. Jika datang ke pantai ini, jangan harap bisa mandi di air laut. Sangat berbahaya (dan panas menyengat). Mendingan, siapin aja tikar dan bantal. Lalu molooor.. Zzzz...
 |
| Sambil menahan panas, foto dulu laaaah... |
Tapi, kalau kamu pesan makanan di salah satu warung disana, kamu bisa duduk di tikar yang telah disiapkan oleh pemilik warung. Dan itu tak terbatas waktu, sampai bosan di sana pun boleh. Ya kali mau di sana sampe subuh? Hahaha...
 |
| Ini nih tempat makannya... Asoi geboi kan kan kan... |
Pesan makanan seafood di sini mudah. Nggak usah beli mentah, langsung aja bilang sama pemilik warung, mau pesan apa. Misal cumi asam pedas, atau kerang rebus. Tapi kalo mau beli mentahnya pun ada.
 |
| Kebetulan pesennya cumi asam pedas sama kerang (slurrpp). Kebetulan juga total harganya Rp 95.000,- buat 3 orang. |
Tiket masuk gabungan sama Pantai Kuwaru.
Toilet ada (buang air kecil : Rp 1.000,-).
Mushola ada (mushola lho ya, bukan masjid).
Parkir luas. Parkir mobil Rp 5.000,-
Yaaa begitulah, udah beberapa kali sih dateng ke sini, tapi baru sekarang aku share.
 |
| Ahaaaa.... |
